Rabu, 30 November 2016

GPU/VGA: Bagaimana memilihnya? [Tips Komputer Bag. 2]

GPU/VGA banyak jenisnya dan banyak serinya, kalau kamu tidak pandai membaca sampulnya, maka kamu akan tertipu oleh isinya. Kalau kamu malas membandingkan speknya yang lebih dalam, kenapa tidak membandingkan serinya saja?

Tulisan ini saya buat untuk menyambung tulisan sebelumnya, untuk memberikan pengetahuan dan menghindari kerugian. Saran utama saya, jika kamu baru akan membeli GPU/VGA carilah yang keluaran lebih baru, setidaknya tidak lebih dari 4 tahun kebelakang jika kamu mempertimbangkan budget, tapi utamakan setidaknya yang keluaran 2 tahun kebelakang untuk kenyamanan bermain game. Lalu bagaimana cara memilihnya?

Berikut adalah tips untuk memilih GPU dari Nvidia dan AMD:

Nvidia
Untuk Nvidia Geforce, format seri Geforce adalah AAA BCC(DD) (Contohnya GTX 550Ti), dan keterangannya demikian:
  • AAA: adalah kelas GPU yang berdasarkan performa, sebenarnya di Geforce ini lebih cocok disebut sebagai tag, karena kelasnya selalu sebanding dengan performanya. Urutan tag/kelas dari performa yang paling rendah ke yang paling tinggi adalah: tanpa awalan & GS (GPU low end, bukan untuk gaming dan aplikasi 3D), GT & GTS (GPU dengan kemampuan 3D cukup baik, dengan GTS lebih baik dari GT, untuk gaming 3D masih cukup walaupun performanya tidak tinggi), dan GTX (GPU yang dikhususkan performanya untuk gaming dan Video full HD)
  • B: adalah generasi, semakin tinggi angkanya artinya generasinya lebih baru. Di GPU yang memiliki generasi yang sama mereka memiliki keluarga arsitektur yang sama juga. Lebih baru berarti lebih canggih dan cepat.
  • CC: adalah performa, yang bisa dibandingkan dengan sesama generasinya, semakin tinggi maka performanya semakin bagus. Misalnya GTX 560 lebih bagus daripada GTX 550Ti. Semakin tinggi performanya maka semakin tinggi kelasnya. Umumnya, kelas GTX memiliki angka performa 50 keatas, sedangkan dibawahnya diberi kelas GT atau GTS sesuai performanya.
  • (D): adalah ekstensi performa, yang menunjukan performanya sedikit lebih tinggi dari GPU di serinya yang memiliki nilai performa yang sama, terkadang berisi Ti, Boost, OC, kapasitas memori atau semuanya. Misalnya GTX 650 Ti performanya lebih tinggi dari GTX 650, dan GTX 650 Ti Boost lebih tinggi dari GTX 650 Ti, tapi semuanya performanya masih lebih rendah dari GTX 660.

Jadi sudah jelas, jika kamu memilih Nvidia Geforce untuk gaming, carilah yang berawalan GTX. Dan saran saya carilah yang setidaknya generasi ke 6 (seri 600, contohnya GTX 650) jika kamu ingin membelinya di tahun ini, atau seri 700 untuk di tahun 2017, karena generasi seri 500 kebawah sudah terlalu tua, dan dua kelemahan utamanya adalah performa yang sudah ketinggalan zaman dan arsitekturnya yang boros listrik.


AMD
Untuk Radeon, saran saya pilihlah yang sudah memiliki seri 3 angka dengan format RA BCC(X) contoh (R9 290X), kalau bisa jangan yang masih 4 angka. Keterangan serinya adalah:
  • RA: adalah kelas GPU, dimana R5 adalah kelas low end (bukan untuk gaming), R7 adalah mid end (untuk gaming), R9 adalah high end (untuk gaming kelas tinggi) dan RX adalah yang support VR.
  • B: adalah generasi, dimana semakin tinggi angkanya artinya generasinya lebih baru. Generasi juga menunjukan arsitektur yang digunakan.
  • CC: adalah performa, tapi tidak seperti di Nvidia, di AMD kamu harus melihat kelas juga untuk membadingkan performa, tapi pada kelas yang sama, semakin tinggi maka performanya semakin bagus.
  • (X): adalah ekstensi performa, yang artinya GPU yang memiliki X di belakangnya performanya sedikit lebih tinggi dari GPU yang memiliki kelas & performa yang sama.

Disini juga seharusnya sudah jelas, jika kamu ingin mencari GPU AMD Radeon untuk gaming, setidaknya carilah yang berawalan R7, jangan yang R5. Untuk Radeon dengan seri 3 angka, seri 2xx masih layak untuk digunakan untuk gaming di tahun ini, atau setidaknya seri 3xx. Atau seri 4xx yang baru keluar dan support VR, yaitu RX 460 harganya masih bisa dibilang murah untuk GPU di kelasnya.


Sampai paragraf ini, saya sudah menjelaskan bagaimana cara menilai isi GPU dari namanya, tapi bagaimana kalau kamu ingin membandingkan performa antara Geforce dengan Radeon?
Untungnya kita punya internet, ada beberapa situs yang bisa kamu gunakan sebagai referensi untuk membandingkan performa setiap GPU, yaitu:
  • GPUBoss - untuk membandingkan skor GPU yang berbasiskan benchmark dan dibandingkan GPU terkuat pada saat ini.
  • Game Debate - untuk membandingkan GPU berdasarkan spesifikasinya dan memberikan persentase perbandingan relatif antara GPU yang dibandingkan
  • PassMark score - untuk mengetahui hasil benchmark oleh PassMark, dimana skor tertinggi adalah yang lebih baik.


Jadi sebelum kamu memilih-milih GPU, selain saran saya untuk memilih yang umurnya maksimal sekitar 2 tahun, hitunglah budget yang kamu miliki. Lalu buat list GPU yang sesuai budget kamu dan bandingkan skor dari situs diatas untuk mencari GPU mana yang lebih baik untukmu.

Semoga tipsnya bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar